Selasa, 13 Desember 2016

Alhamdulillah 1/4 Abad

Huft... yes hari ini tepat 1/4 Abad.
Banyak sudah yang aku pelajari untuk kehidupan.
Pahit pahit pahit, sudah biasa.
Manis ? apa lagi itu familiar.

Banyak momen-momen yang menakjubkan, mengecewakan, terharu, sedih, bangga dan temen-temennya.

Masih ingat apa yg terjadi di tgl 29 April tahun ini.
Rasanya aku ingin kembali ke 28 april. Iya benar. Untuk meyakinkan dia untuk tetap tinggal, dan yg paling aku ingat saat dia berkata ,"ambil hikmahnya dari semua ini". kata itu serasa menghentikan waktu sejenak. sebentar kemudian merenung mencari, mengais-ngais apa hikmah di balik semuanya itu.

sedikit-sedikit aku menemukan hikmah dari kejadian itu yg sampai saat ini pun terus mengaisnya berlahan-lahan.
Ternyata dalam artikel yg pernah aku baca, dan salah satu hikmahnya, iya Allah ingin lebih di cintai dari makhluk-nya.

Harapan ku untuk semakin lebih dewasa dalam sikap, terutama berkata dan lebih mengutamkan ridho Allah. semoga bisa jadi harapan orangtuaku di masa tuanya.

Untuk harapan bisnis atau usaha, iyaa berusaha untuk selalu tetap syukuri apa2 yg di dapat dan terus memperbaiki usaha yg berjalan. Disiplin uang, memanage waktu tak bisa lepas dari keduanya.

Terima kasih untuk Allah, dgn rahmat-Nya aku bisa sampai umur 1/4 abad ini. artinya juga semakin berkurang jatah umurku sementara dosaku masih banyak.
Kelak jika aku di panggil, bersamaan aku hidup dalam ridhonya amin...

Terimakasih juga untuk ibu & Bapak yg udah sabar mengasuhku. Aku sampai kapanpun gx bsa balas kebaikan kalian. Semoga aku bisa lebih sukses dari kalian (Harapan mereka)

Terimakasih untuk 10 Februari.
Untuk setiap momennya, terima kasih untuk bertahannya kemarin.

Semoga kedepannya lebih bermanfaat untuk diri sendiri, keluarga, semua orang juga pastinya.

Aku sayang kalian untuk kemarin, esok dan selamanya.

Senin, 31 Oktober 2016

5 Langkah Bisnis agar Sukses & Berkah

Tentu saja, agar bisnis sukses kita harus bertindak. Ini betul sekali dan memang harus bertindak. Tapi disini saya tidak akan membahas tentang “yang penting ACTION”, tetapi saya akan membahas bagaimana agar tindakan kita lebih dahsyat, lebih hebat, lebih efektif, dan lebih cepat membawa kita kepada keberhasilan usaha atau bisnis kita.
“Katakanlah: Adakah sama orang-orang yang mengetahui (berilmu) dengan orang-orang yang tidak mengetahui (jahil)?! Sesungguhnya orang yang berakallah yang dapat menerima pelajaran .” [Az-Zumar: 9]
Jelas bukan? Tindakan orang berilmu akan berbeda dengan orang yang berilmu. Bukan mana yang penting antara ilmu dan tindakan. Bukan tindakan tidak berguna tanpa ilmu. Bukan itu yang saya bahas, tetapi bertindaklah dengan ilmu, agar tindakan bisnis Anda sukses.
MILIKI 5 ILMU INI AGAR BISNIS SUKSES DAN BERKAH
Saya mengelompokan 5 ilmu yang baiknya dikuasi jika Anda bukan hanya ingin usaha sukses, tetapi usaha yang berkah. Sekali lagi, ilmu dan tindakan saling melengkapi. Bukan mana yang lebih penting, tetapi Anda harus bertindak dengan ilmu agar tindakan Anda benar.
Apa jadinya, orang shalat tetapi tidak mengetahui cara shalat? Jika dia tidak mengetahui rukun dan syarat shah shalat, bisa jadi shalatnya percuma.

Rahasia #1: Memahami Ilmu Teknis Bisnis Anda
Ini sebenarnya penting, kita memang harus mengetahui hal-hal teknis dalam menjalankan bisnis kita. Tapi yang salah adalah Anda hanya fokus pada hal teknis tetapi melupakan ilmu lainnya yang justru lebih penting.
Memang, Anda sebagai seorang pebisnis tidak harus mengurusi hal-hal teknis. Tetapi tetap harus difahami, karena keputusan-keputusan Anda, membangun sistem, memberikan delegasi, dan sebagainya dalam bisnis perlu pemahaman tentang hal-hal teknis tadi.
Saat memulai mungkin semuanya Anda lakukan sendiri, sehingga jika Anda mau berjualan bakso, setidaknya Anda mengetahui tentang cara meracik semangkuk bakso yang enak. Saat mulai, Anda yang menyajikannya sendiri, tetapi jangan keterusan, hanya saat memulai agar bisnis Anda mulai jalan.
Diantara banyaknya penjual bakso (sendiri) ada yang berubah menjadi pebisnis bakso yang besar. Merknya terkenal, punya tempat bagus, dan sudah punya cabang. Atau ada juga yang memnjadi juragan bakso dengan ratusan grobak yang beroperasi.
Sementara ada saja yang sudah sekian lama terus menjadi penjual bakso. Apa yang membedakannya?
Keempat ilmu berikutnyalah yang akan membedakan mereka, siapa yang akan berkembang atau siapa saja yang terus menjadi tukang bakso sendirian.
Bisnis membuat dan menjajakan bakso saja tidak cukup untuk membesarkan bisnis bakso.

Rahasia #2. Memahami Ilmu Menjalankan Bisnis
Jika Anda mau bisnis bakso, tidak cukup hanya bisa membuat bakso atau menyajikannya. Kita membutuhkan ilmu menjalankan bisnis. Ilmu menjalankan bisnis meliputi pemasaran, manajemen (sistem), leadership, dan strategi bisnis.
Jadi tidak cukup hanya bisa membuat bakso, Anda membutuhkan ilmu lainnya. Pertama tentang pemasaran, apa yang membedakan bakso Anda dengan bakso lainnya? Bagaimana cara menjangkau lebih banyak pelanggan? Bagaimana agar pelanggan Anda terus bertambah? Bagaimana cara memuaskan pelanggan? Dan sebagainya. Ini bisa Anda lakukan jika Anda memahami pemasaran.
Selanjutnya bagaimana agar rasa bakso Anda tidak berubah? Bagaimana agar produksi bisa terjaga dari segi kualitas dan kuantitas? Bagaimana agar siapa pun yang menyajikan bakso tetap enak rahasnya? Nah ini membutuhkan ilmu tentang sistem bisnis. Anda harus belajar.
Termasuk ilmu memimpin, karena bisnis itu adalah tim. Bukan bisnis jika segalanya Anda lakukan sendiri. Sudahkan Anda bisa memimpin?
Inilah yang memungkinkan bisnis Anda berkembang. Pemasaran kuat, ada sistem, ada tim, dan Anda sebagai owner bisnis bisa memimpin anak buah Anda.

Rahasia #3: Memahami Ilmu Mental Bisnis
Yang jangan dilupakan adalah masalah mental atau mindset. Jago ilmu bisnis dan teknis bisa menjadi percuma jika mental bisnis kita payah. Anda harus memiliki semangat, kreatif, dan pantang menyerah. Harus memiliki pikiran maju, tidak cepat puas, dan mampu bangkit saat sedang terpuruk.
Bisa jadi, seorang penjual bakso faham tentang cara menjadi pebisnis bakso, tetapi jika mental bisnisnya yang kurang bagus seperti kurangnya kemauan, takut mengambil resiko, dan sebagainya, dia tidak akan menjadi pebisnis bakso yang sukses.
Beberapa mental bisnis yang perlu Anda miliki:
Pantang menyerah
Selalu ingin lebih baik ( mental juara )
Percaya diri
Berani mengambil resiko
Tekun
Kreatif
dan sebagainya
Pertama perlu difahami bahwa membangun bisnis akan banyak rintangan, diperlukan kekuatan mental yang kuat untuk mengatasi semua rintangan yang muncul dihadapan Anda.

Rahasia #4: Menguasai Ilmu Syariah
Rahasia 1 sampai 3 bisa membuat bisnis Anda sukses dan besar. Lalu, bagaimana supaya berkah. Ya, langkah pertamanya adalah memastikan bisnis kita tidak melanggar syariah. Jadi jangan asal bisnis, apakah bisnis Anda sudah halal?
Bisnis adalah bagian dari muamalah, artinya bagian dari ibadah. Ibadah muamalah ada rambu-rambu yang harus difahami dan ditaati. Untuk itu kita perlu belajar tentang fiqh niaga, termasuk ekonomi syariah agar bisnis kita halal dan terbebas dari riba.
Bukan hanya bank yang ada bank syariah. Bisnis bakso pun ada. Bakso syariah adalah bakso dimana bahan, tempat, dan pelayanan yang sesuai dengan syariah.
Belajarkan fiqh dan ilmu agama lainnya yang berkaitan dengan bisnis, agar bisnis Anda berkah.

Rahasia #5. Memahami Ilmu Ruhiah
Ini yg paling penting, agar kita bisa mendapatkan pertolongan Allah. Tanpa pertolongan Allah, semuanya akan percuma. Sebenarnya, kekuatan itu datang dari Allah , kita hanya berusaha, Allah yang menentukan.
Sudah banyak ustadz yang membahas berbagai aspek ruhiah seperti shadaqah, shalat dhuha, shalat tahajud,
tawakal , bersyukur , dan sebagainya untuk memperlancar kita mendapatkan rezeki.

Penutup: Yang Penting Praktek
Betul, kita meski praktek dalam rangka ikhtiar karena ikhtiar adalah perintah Allah. Kita sedang bicara ikhtiar maksimal, yaitu tindakan yang dibeli ilmu teknis, bisnis, dan didukung oleh mental kuat. Kita juga tidak asal praktek atau bertindak, tetapi memastikan tindakan kita tidak melanggar ajaran agama. Dan juga selain ikthiar maksimal, maka iman kita harus maksimal. Artinya semaksimal mungkin kita berusaha (dengan do’a, syukur, shadaqah, shlat dhuha, dan sebagainya) agar kita mendapatkan pertolongan Allah.
Tujuan utama menulis artikel ini agar kita tidak hanya fokus memikirkan satu atau dua aspek dalam bisnis. Mudah-mudahan Allah menolong kita agar bisnis sukses dan berkah.

Sumber: motivasi-islami
com

Rabu, 13 Juli 2016

Si Joko & Bunga

kepimpinan adalah sebuah sikap, dimana ada yang di pimpin.
Dalam kepimpinan kita mampu mempunyai sikap yang luwes, dalam arti ada saatnya kita tegas, mengalah dan mendengar oleh yang di mimpin.
lelaki punya kewajiban memimpin dirinya sendiri tentu ini hal yang paling mendasar untuk kebutuhannya mengarungi kehidupan.Sebuah study mengatakan pemimpin yang baik adalah memprioritaskan kepentingan bersama, dan tidak boleh egois.
Misalnya dalam kasus:

1. Mendahulukan Keluarga.
Seorang lelaki yang punya impian sendiri dan masih menapakinya, di tengah perjalanan si orangtua menyuruh membantu untuk menghidupi kesejahteraan keluarganya.
Sikap yang harus diambilnya adalah mendahulukan keluarganya dengan keluar sebentar dari rencananya,
karena harga diri seorang pemimpin adalah termasuk keluarga. Impian itu bersifat fokus kadang luwes juga.

2. Sikap Kepimpinan ke Keluarga kekasih.
kadang orang tua memang tidak ingin anaknya susah payah seperti yang pernah di alami si Bapak atau ibu.
kita hendaknya sebagai anak apa bila punya keinginan harus punya strategi untuk meluluhkan hati orang tua.
Ada sebuah cerita...... di sini saya merubah si cewek sebagai Bunga dan Si Cowok sebut saja JOKO.

"Joko dan Bunga ini menjalin hubungan kasih, Joko yang masih belum mapan di awal hubungannya meminta si Bunga untuk menemani tiap titihan hidupnya untuk mencapai kesuksesan. Ada kabar yang kurang menyenangkan bahwa apa yang di dengar dari Bunga kalau keluarganya tidak setuju menjalin hubungan dengan JOKO, bahkan Bunga mau di Jodohkan dengan kenalan keluarganya. Joko dengan hati yang berkecamuk lalu berkata pada Bunga,'' Bunga, walapun keluargamu dan kamu mau di jodohin, aku akan bertahan demi cinta kita, demi kamu. dan aku melihat semuanya dari kamu. Kalau kamu percaya sama kita. Ini semua bakal bisa lewati bersama,

Pada suatu hari tibalah Bunga di perkenalkan dengan Pria yang mau dijodohkan, dan Bunga berkata pada pria itu," Aku udah punya kekasih, dan dia juga mengizinkan kita untuk berteman, aku cinta dan sayang sama JOKO iya dia nama pacarku".
Begitu kuat dan tulusnya cinta Bunga ke Joko. dengan seiring perjalannya waktu keluarganya bunga tau kalau pria yang mau di jodohkan itu tidak baik untuk bunga.
Perasaannya Joko semakin yakin kalau Bunga jodohnya, dengan mudahnya mata keluarganya melihat Pria itu tidak baik buat Bunga, dan tidak henti-hentinya dia mengucapkan rasa syukur.

"Di sini timbul pertanyaan, kenapa joko mengizinkan bunga untuk ketemu pria yang mau dijodohkannya ? Karena Joko tau seberapa besar cinta dan sayangnya bunga untuk dia. Dan Joko pun membuktikan seberapa hebatnya cintanya untuk Bunga.

Dalam sikap ini Joko mempunyai sifat kepimpinan yang luwes dan tidak memaksa karena kunci utamanya percaya Bunga.

3. Sikap kepimpinan Ke orang tua sendiri.
Memang orang tua adalah hal yang perlu kita hormati, seperti yang dikatakan di awal orang tua memandang anak seperti anak kecil. Kadang juga orang tua belum tau kalau anaknya sudah dewasa dan punya jalan bahagianya sendiri.
Ada sebuah cerita :

" Joko dan Bunga melewati permasalahan yang pertama dengan bahagia, dan cinta mereka di uji kembali dengan ketidak setujuan Ibu Joko, Joko meyakinkan ke Bunga kalau ini cuma masalah waktu, karena apa? Joko tau kalau si Ibu belum tau sifat, sikap dan kelakuannya si Bunga, Joko pun yakin kalau ibu sudah tau sifat dan kelakuan baiknya bunga, diapun akan merestui hubungan mereka. Karena joko tau masalahnya di perkenalan dan komunikasi yang belum terjalin.........(bersambung)

Si Joko dan Bunga akan saya tulis kembali kalau akhirnya bahagia...



Minggu, 31 Januari 2016

Cara Menulis Harapan di Tahun Baru

Hari ini tepatnya 1 Februari, bulan kedua di tahun ini.
Di mulai dari bulan Januari banyak orang yang menempatkan harapannya di awal tahun atau pas bertepatan malam pergantian tahun, mereka banyak mencatat Resolusi yang akan di lakuin.
  Di sini aku mau beda, iya berbeda dengan orang kebanyakan, karna menurut Mas Ippo Santoso ,"Hanya ikan mati yang mengikuti arus '', maka sejak baca kalimat itu aku hanya ingin beda aja sama yang lain.
 
Ada beberapa orang yang bertanya ke aku tentang apa harapan di tahun 2016 ini. di saat di tanya seperti itu saya mikirnya, kalau harapan di letakan cuma pas akhir tahun atau awal tahun ya jelas kita RUGI !!!, alasanya karena akhir tahun itu 31 desember dan awal tahun itu cuma 1 januari, berti di situ kita cuma punya 2 hari harapan dan memikirkan harapan di setahun cuma 2 hari.

Jadi menurut saya, harapan itu kita harus kelompokan ke 2 lingkaran :

1. Lingkaran Besar
Pada lingkaran ini harapan-harapan besar yang perlu kita tulis, misalnya mau lulus kuliah, mau kerja di perusahaan yang baik secara gaji mungkin, atau mau nikah. jadi di
lingkaran ini yang perlu kita garis bawahi adalah hal-hal besar dalam hidup kita. Karena sifat dari lingkaran besar itu-berkelanjutan ke tahun-tahun berikutnya.

2. Lingkaran Kecil
Pada tahap ini lingkaran besar saya ibaratkan di lantai dua, nah lingkaran kecil ini sebagai anak tangga untuk kita naik satu-satu, pada lingkaran ini sifatnya kita memupuk harapan tiap harinya. Simpelnya kita cuma ingin lebih baik dari hari kemarin, contoh hari ini hari senin, kamu cukup tanamkan di hati dan berkata,"saya harus lebih baik dari hari minggu", biar gimanapun kita akan mendapatkan hasil yang sama, kalau kita ngelakuin seperti yg di lakuin di hari minggu pagi.

   Maka sepatutnya setiap harinya, kita menulis hal apa yang akan di lakukan hari ini di pagi hari, supaya bisa menghantarkan harapan di lingkaran besar yang sudah kita bahas tadi.
Yang perlu di ingat, awali pagi hari dengan Bismillah.

- Semoga Bermanfaat -
 ^,^